Cara Mengatasi Rem Sepeda Motor yang Tidak Pakem

Setelah berpikir dan berpikir, tak ada kegiatan di waktu yang senggang ini, saya memutuskan untuk berbagi ilmu yang mungkin sekiranya bisa bermanfaat bagi mas, mba, pak, bu sekalian. Dan akhirnya saya beri judul Cara Mengatasi Rem Sepeda Motor yang Tidak Pakem. Seperti judulnya, artikel kali ini memang membahas masalah rem sepeda motor yang sering kali menjadi kendala para pengendara motor.

Sebenarnya di blog ecek-ecek ini saya juga sudah pernah membahas masalah komponen sepeda motor yang satu ini (Cara Merawat Rem Mobil >> Klik, Cara Merawat Rem Cakram >> Klik, Cara Mengganti Minyak Rem >> Klik, Cara Menyetel Rem Parkir/Rem Tangan >> Klik). Namun tak ada salahnya untuk saya bahas lagi, toh materinya juga berbeda. Mari kita simak langsung Cara Mengatasi Rem Sepeda Motoryang Tidak Pakem :

1. Bersihkan Rem

Contoh cairan pembersih rem kendaraan

Rem merupakan salah satu komponen terpenting pada sepeda motor. Seperti halnya bagian lain di sepeda motor, rem juga perlu dibersihkan secara berkala, minimal sebulan sekali, kalau malas ya dua bulan sekali.. hehehe… jangan nawar lagi gan… Bersihkan bagian-bagian rem dari kotoran-kotoran yang menempel. Misalnya pada bagian kampas rem, bagian yang bersentuhan dengan kampas rem seperti piringan cakram (untuk diskbrake) atau rumah tromol rem (untuk rem tromol). Jangan bersihkan menggunakan oli ya, karena dapat membuat rem menjadi lebih licin, sebaiknya gunakan “cairan alcohol” untuk membersihkannya.

2. Ampelas Rem

Gunakan ampelas kasar untuk mengamplas kampas rem kendaraan

Masih sama seperti pada tahap pembersihan rem. Kali ini yang dilakukan adalah dengan mengamplas bagian rem. Ampelas bagian rem seperti kampas rem dan bagian yang bersentuhan langsung dengan kampas rem kecuali cakram. Jangan ampelas bagian selang rem-nya loh, bukannya pakem malah jadi blong nantinya… hehe… O iya, gunakan ampelas kasar untuk mengamplas kampas rem dan juga rumah tromol. Untuk rem diskbrake sebaiknya tidak usah diampelas bagian piringannya karena dapat membuat tampilannya tidak karuan (baret-baret), cukup dibersihkan saja.

3. Lakukan Bleeding

Bleeding Rem Sepeda Motor (sumber:otomotifnet.com)

Mungkin masih banyak yang bingung dengan bleeding. Apa itu bleeding?? Kasih tau gak ya?? Hehehe… Bleeding adalah cara yang dilakukan mengeluarkan udara yang terjebak di dalam sistem rem (selang rem). Caranya adalah dengan mengocok-ngocok tuas rem, lalu kemudian tahan. Sambil ditahan kendorkan nipel yang ada di kaliper rem hingga minyak rem keluar. Sebelumnya jangan lupa untuk memasang slang bening ke nipel terlebih dahulu untuk menghindari minyak rem muncrat dan mengenai cat sepeda motor anda. Setelah itu kencangkan kembali. Lakukan cara tersebut berulang-ulang hingga tak ada udara yang keluar lagi. Jangan lupa juga untuk mengisi minyak rem, caranya disini.

4. Setel Tuas/Pedal Rem

Penyetelan pedal rem sepeda motor

Inilah cara yang paling mudah, yaitu dengan menyetel tuas/pedal rem. Setel rem dengan jarak bebas pengereman sekitar ½-1cm untuk tuas rem dan 1-2cm untuk pedal rem. Jika malas untuk mengukur dengan garisan, bisa gunakan feeling anda kok. Maksudnya jarak bebas adalah jarak antara posisi pedal/tuas rem tidak tidak menekan hingga posisi pedal/tuas rem menekan sistem rem sehingga rem mulai bekerja. Tujuannya agar anda memiliki feeling yang bagus ketika melakukan pengereman. Lihat saja tuh si Valentino Rossi yang sering melakukan late braking, pastinya dia juga melakukan penyetelan tuas/pedal rem hingga menghasilkan hasil pengereman yang maksimal.

Sangat mudah untuk menjadikan rem sepeda motor anda lebih pakem seperti pada kondisi baru. Dengan keempat cara sederhana di atas, anda sudah dapat mengatasi masalah yang biasanya timbul pada rem sepeda motor. Jika dinilai artikel tentang Cara Mengatasi Rem Sepeda Motor yang TidakPakem ini bermanfaat, saya gak keberatan kok kalau artikel saya di share atau di like… (ngarep, hehehe…). Bagi yang mau bertanya silahkan komeng (komen.red) ya…:)